Pemkot Mojokerto Genjot Ekonomi Kerakyatan Lewat Program Sambang Koperasi

MOJOKERTO, Majalahdetektif.com – Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari, terus memperkuat peran koperasi sebagai tulang punggung perekonomian rakyat. Melalui program bertajuk Sambang Koperasi (Semangat Membangun Koperasi), Pemkot Mojokerto mendorong koperasi agar tidak hanya eksis, tetapi juga sehat dan berdaya saing.

Wali Kota yang akrab disapa Ning Ita itu mengunjungi dua koperasi aktif di Kota Mojokerto, Koperasi Karyawan RSUD dr. Wahidin Sudiro Husodo dan KPRI Trimadya pada Senin (17/4/2025). Keduanya merupakan koperasi dengan basis keanggotaan dari Aparatur Sipil Negara (ASN) serta pegawai instansi pemerintah.

Didampingi Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan (Diskopukmperindag), Ani Wijaya, Ning Ita meninjau langsung aktivitas dan tata kelola koperasi sebagai penggerak ekonomi lokal. Kunjungan tersebut sekaligus menjadi ruang dialog antara pemerintah dan pelaku koperasi.

“Koperasi adalah wajah sejati dari ekonomi kerakyatan. Dari hasil kunjungan ini, kami melihat tata kelola yang cukup baik, terutama di sektor simpan pinjam. Bahkan ada koperasi yang telah mengembangkan unit usaha ritel. Ini sebuah kemajuan yang patut diapresiasi,” ujar Ning Ita.

Meski demikian, tantangan masih membentang. Dari total 205 koperasi yang terdaftar di Kota Mojokerto, hanya 165 yang masih aktif, dan hanya 63 yang dinilai sehat secara kelembagaan.

“Kami tak ingin koperasi hanya sekadar ada di atas kertas. Koperasi harus hidup, kuat, dan mampu bersaing. Melalui program Sambang Koperasi, kami ingin membangkitkan kembali semangat kolektif serta memperkuat pendampingan agar koperasi bisa tumbuh secara berkelanjutan,” lanjutnya.

Pemerintah Kota Mojokerto berkomitmen untuk terus bersinergi dengan gerakan koperasi demi menciptakan ekosistem ekonomi yang inklusif, tangguh, dan berbasis kemandirian. (Den)

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *