Mojokerto – majalahdetektif.com : Lima tahun mengabdi Walikota Ning Ita mampu menciptakan infrastruktur yang hebat dan manfaat bagi warga Kota Mojokerto, Hal itu setidaknya diakui Kepala Dinas PUPR Kota Mojokerto dan dua tokoh Warga Kota Mojokerto dan masyarakat luas yang merasakan infrastruktur yang dibangun semasa kepemimpinan Wali Kota Ning Ita.
Infrastruktur yang berhasil dibangun Ning Ita yang dikenal pintar dan tekun ini ditambah didampingi suaminya Supriyadi yang dikenal punya ide inovatif dan dikenal punya gudang ide cemerlang yang diperoleh dari pengalaman sebagai aktivis di Jakarta dan membangun Banyuwangi, kini Pemerintah Kota Mojokerto terbukti panen prestasi dan infrastrukturnya menjadi ikon Kota Mojokerto Yang Hebat dan manfaat.
Sesuai penelusuran media ini, keberhasilan pembangunan infrastruktur tersebut antara lain Alun-Alun Wira Raja beserta Masjid Agungnya Raden Fatah, Monumen Tribuana Tunggadewi beserta Kolam Renang berstandard Internasional Sekarsari, Jalan Kembar Empunala yang tembus hingga Taman Bahari Mojopahit(TBM) jembatan Rejoto.
Kepemimpinan Ning Ita juga bisa mewujudkan Monumen Soekarno Kecil serta berhasil mewujudkan semua kantor Pemerintah Kota dan semua Sekolahan di Kota Mojokerto hampir semua jadi bernuansa Mojopahit, Belum lagi Puluhan pasar-pasar baru bernuansa Mojopahit yang menjanjikan iklim usaha yang makin baik bagi PKL dan Pedagang, Ning Ita juga sukses membangun Puluhan Taman Bermain anak Gratis, Revitalisasi GOR Indoor Ahmad Yani,GOR dan Seni Outdoor Gajahmada yang makin megah, luas, lengkap dan telah berstandar Nasional bahkan Internasional.
Sesuai pantauan media ini, Hingga dalam akhir jabatannya Walikota Ning Ita pada 10 Desember 2023 mendatang, Walikota wanita pertama ini terus mengukir ratusan prestasi, Diujung jabatannya terbukti mampu menciptakan Taman Bahari Mojopahit(TBM) yang hebat dan manfaat, belum lagi jalan tembus dari Empunala-Balung Cangkring hingga Jembatan Rejoto yang hampir selesai akan sangat bermanfaat bagi warga kota Mojokerto.
Sesuai pantauan media ini di ujung akhir jabatannya Walikota Ning Ita siang malam ditengah terik matahari dan guyuran hujan masih terus memantau dan beri spirit pembangunan ikon wisata baru Rumah Makan ala Kapal Mojopahit,Taman-Taman Mojopahit yang indah di TBM beserta puluhan Stand UKM dan Angkringan, Berhasil bangun Mercusuar agar pengunjung TBM bisa melihat seluruh wilayah Kota Mojokerto, Berhasil ciptakan wisata Telusur Sungai Brantas, Panggung Seni-Jazz Brantas di TBM yang akan digunakan untuk acara perpisahannya.
Hebatnya lagi Sang Wali Kota Mojokerto Ning Ita berhasil membuat Gorong-Gorong diseluruh pelosok Kota diatasnya di Pavingisasi yang bisa dimanfaatkan jadi Jogging Track dan bawahnya dibuat jalur khusus Pesepeda yang hampir rampung diseluruh jalan protokol dan jalan-jalan besar di seantero Kota Mojokerto yang sangat bermanfaat bagi segenap penguna jalan di Kota Mojokerto
Semua warga Kota Mojokerto dan Pegawai Pemkot Mojokerto beserta mitranya semuanya tahu bahwa hasil buah prestasi tersebut tidak lepas dari tangan dingin Walikota Ning Ita bersama suaminya tercinta Supriyadi.
Kepala Dinas PU Kota Mojokerto Nara, dalam kesempatan bertemu dengan warga dan PKL Jalan Empu Nala di Rumah Rakyat lanjut di kantornya beberapa hari lalu saat berbincang-bincang dengan media ini, membenarkan bahwa infrastruktur yang dibangun selama kepemimpinan Walikota Ning Ita selama hampir lima tahun sangat maju pesat dan bermanfaat bagi semua warga Kota Mojokerto
Hasil pembangunan infrastruktur yang dibangun Atasannya tersebut Juga disebut akan otomatis mampu ciptakan kemajuan, keindahan, kenyamanan dan kesejahteraan serta keuntungan semua warganya, setidaknya berhasil membuat bangga,senang dan pada saatnya kelak akan mampu mendongkrak ekonomi seluruh warga Kota Mojokerto.
“Terkait pemanfaat Jalan Empu Nala sepanjang 2,3 Kilometer, kami mengundang 150 baik warga, PKL dan Lurah Kedundung, Balongsari dan Gunung Gedangan u di Rumah Rakyat untuk bermusyawarah memanfaatkan trotoar, taman dan jalan Empu Nala serta infrastruktur lainnya yang bisa dimanfaatkan warga sekitarnya dan fasilitas insfrasruktur lainnya agar bisa dimanfaatkan khususnya untuk warga Kota Mojokerto” ungkapnya orang lama di PUPR Kota Mojokerto ini.
Menurutnya, jalan baru di Jalan Empunala hingga tembus Taman Bahari Mojopahit, yang didukung Ornamen perahu Mojopahit dan taman Laksamana Empu Nala beserta Taman Onde-Ondenya diantara perempatan jalan Empunala dan Benteng Pancasila yang dikenal sebagai surga PKL tersebut beserta pasar-pasar baru yang dibangun menjadi Tempat usaha baru yang menjadi harapan baru Pedagang dan Pengusaha di Kota Mojokerto dan sekitarnya.
Agus Siswanto pemilik Cafe Latar di Jalan Empunala dekat POM Bensin saat berbincang-bincang dengan media ini mengemukakan bahwa infrastruktur yang berhasil diwujudkan Wali Kota Ning Ita terbukti membawa manfaat bagi warganya dan para pedagang dan Pengusaha pada umumnya seperti dirinya selaku warga Kota Mojokerto.
“Selaku Pengusaha warga Kota Mojokerto saya bangga bahwa selama kepemimpinan Wali Kota Ning Ita insfrasruktur di segenap penjuru Kota Mojokerto maju pesat, banyak prestasi yang diraihnya dan yang terpenting semuanya bermanfaat bagi warganya, seperti yang saya rasakan selain tanah dan rumahnya di Jalan Empu Nala dan tempat lain harganya makin meroket harganya, Usaha Cafe Latar yang saya kelola makin ramai dikunjungi wisatawan dan berbagai lapisan masyarakat” jelas Agus yang dikenal sebagai pensiunan Guru ini.
Lain lagi dengan H. Sunopo tokoh warga Randu Gedhe Kelurahan Kedundung, saat ditemui media ini juga berpendapat bahwa Kota Mojokerto dibawah kepemimpinan Ning Ita menurutnya pembangunannya pesat, infrastrukturnya maju dan sangat bermanfaat.
“Dikampung saya Kedundung baru dibangun semacam waduk atau Kolam Retensi namanya hampir selesai, Alhamdullilah manfaatnya langsung kami rasakan saat mulai hujan biasanya terjadi banjir di Kampung dan di perumahan Kedundung, namun pengamatan saya dengan adanya Kolam atau Waduk itu sekarang sudah tidak banjir-banjir lagi,Insyaa Allah nanti Petani bisa bercocok tanam padi sepanjang tahun tidak takut kekurangan air” ungkap Sosok Kontraktor asal Kedundung ini.(Mar-Adv)