TAPIN, KALSEL, majalahdetektif.com : Penjabat Bupati Tapin Muhammad Syarifuddin, MPd beserta jajarannya melakukan kunjungan kerja ke Semarang Jawa Tengah untuk menghadiri Puncak Peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-31 yang berlangsung di lapangan Pancasila Simpang Lima, Kota Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (29/06). Acara ini merupakan momentum penting untuk memperingati peran krusial keluarga dalam membangun bangsa Indonesia yang berkualitas dan berkemajuan.
Sehari sebelum puncak acara, pihaknya juga menghadiri rangkaian kegiatan Lokakarya Peningkatan Peran Lintas Sektor dan Mitra Kerja dalam Membangun Kampung KB Berkualitas melalui Pemberdayaan Kelompok Kegiatan (POKTAN) yang berlangsung pada Jum’at 28 Juni 2024 sampai dengan selesai. Bertempat di Hotel Novotel Semarang, Jawa Tengah.
Acara yang digelar BKKBN Republik Indonesia menghadirkan seluruh penjabatnya hingga perwakilan dari instansi pemerintah pusat dan daerah. Termasuk Pj.Bupati Tapin Muhammad Syarifuddin,MPd bersama Sekretaris Daerah Tapin Dr.Sufiansyah, Kepala Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PP-KB) Tapin Hj.Ahlul Jannah, M,Si, Ketua Tim Penggerak PKK Tapin Hj.Masrupah untuk mendampingi anggotanya dan komunitas kelompok kegiatan (POKTAN).
Di acara para peserta diberikan bimbingan teknis yang dibuka langsung oleh PJ.Bupati Tapin Muhammad Syarifuddin, MPd dalam upaya mencapai tujuan untuk memperkuat kolaborasi dan sinergi antar berbagai pemangku kepentingan dalam pengembangan Kampung KB. Narasumber mendatangkan pegawai dari BKKBN Republik Indonesia Ir.Siti Fathonah, MPh, Perwakilan BKKBN Provinsi Kalsel Ibu Nyigit Wudi Amini, S,Sos, M,SC, dan Perwakilan Tim Penggerak PKK Kota Semarang Mochammad Irsyad Muchyidin, S,Km, M.Si.
Para narasumber melalui presentasinya hingga diskusi panel berikan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat, serta membantu dalam pelaksanaan kegiatan-kegiatan Kampung KB. Sehingga peserta mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya kolaborasi lintas sektor dan keterlibatan mitra dalam pengembangan Kampung KB. Mereka juga mengembangkan rencana aksi untuk memberdayakan POKTAN di komunitasnya.
Pj. Bupati Tapin Muhammad Syarifuddin MPd mengatakan dalam sambutannya kampung KB merupakan salah satu upaya untuk mendekatkan Program Kependudukan dan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) kepada masyarakat dengan mengaktualisasikan delapan fungsi keluarga terdiri dari fungsi agama, fungsi sosial budaya, fungsi kasih sayang, fungsi perlindungan, fungsi reproduksi, fungsi sosial dan pendidikan, fungsi ekonomi, fungsi pembinaan lingkungan membangun karakter bangsa melalui perwujudan keluarga kecil bahagia sejahtera.
“Parlu kami sampaikan, seluruh desa dan kelurahan di Kabupaten Tapin pada tahun 2023 lalu telah dicanangkan menjadi kampung keluarga berkualitas,” katanya. Salah satu upaya yang telah ditempuh pemerintah adalah memfokuskan program kampung keluarga berkualitas (KB) pada pencegahan stunting serentak dengan melibatkan lintas sektor dan mitra termasuk didalamnya ada Tim Penggerak PKK ikut berkaloborasi bersama BKKBN di setiap kegiatan kampung KB.
“Peran lintas sektor dan mitra dalam pembangunan kampung keluarga berkualitas (KB) diharapkan dapat menjadi salah satu upaya pencegahan stunting melalui kegiatan seperti pemantauan pertumbuhan balita lewat screening kesehatan dan pemberian makanan tambahan, mendorong kerjasama lintas kelompok kegiatan (Poktan) seperti program bina keluarga balita (BKB), program bina keluarga remaja (BKR), dan pusat informasi dan konseling (PIK) remaja serta melakukan kombinasi intervensi spesifik dan sensitif,” pungkasnya. (Nas)
