TAPIN, KALSEL, majalahdetektif.com ; Sekretaris Daerah Tapin Dr.H.Sufiansyah, M.A.P menyampaikan ide gagasan mengangkat citra kuliner lokal tradisional Tapin Kalimantan Selatan terhadap para Pemuda Tapin dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan RI ke-79 pada Seminar Kepemudaan dengan tema ‘Kemerdekaan Republik Indonesia Bagian Revolusi Pemuda’. Jum’at (16/8/2024), bertempat di Rantau Baru.
Kehadiran Sekretaris Daerah Tapin disambut aktivis muda dalam organisasi Pemuda Ruhui Rahayu Muhammad Rizkan Fadhiil, ahli hukum yang memiliki potensi dapat menundukan komunikasi ganda yang sedang dikembangkan dunia artificial inteligensi. Karena dirinya terlahir sebagai sosok yang kembar dan aktif di berbagai organisasi dan juga ahli hukum.Komitmen membawa Pemuda Tapin dengan tatanan mindsetnya menjadikan pemuda Tapin berprestasi dan berkualitas yang siap mengabdi untuk daerah Tapin kedepan menjadi lebih baik.
Sesuai tema HUT RI ke-79 kali ini, dikemas dengan pembagian 79 jenis kuliner lokal tradisional gratis ke masyarakat di puncak acara. Jadi kita mengingatkan dengan disiapkan 79 jenis kuliner lokal tradisional oleh tiap masing-masing SOPD di Tapin dengan jumlah sekitar 79.000 porsi dan diharapkan tahun berikutnya bakal lebih meningkat lagi.
“Kita ingin kuliner lokal Tapin Kalimantan Selatan menjadi lebih terkenal, lebih mendunia. Kita bakal mencoba membina para UMKM di Tapin dengan merubah mindset sudut pandang mereka untuk dapat lebih mencintai produk potensi lokal diri mereka. Kemudian SOPD terkait, kami minta bantuannya untuk giat membantu mempromosikan produk potensi lokal Tapin khususnya kulinernya. Hal itu agar orang luar, pihak luar, daerah lain, maupun Internasional mengetahui bahwa inilah produk terbaik Kabupaten Tapin Kalimantan Selatan,” katanya.
Contohnya seperti kuliner bakso yang kini sudah di tingkat Asia dan SDM nya rela merantau ke daerah luar hanya untuk berjualan mencari nafkah sekaligus promosikan produk unggulannya masing-masing. Karena setiap daerah yang memiliki produk unggulannya, memang diharuskan memiliki SDM dan selalu membina mereka melalui bimtek pelatihan dan sosialisasi.
Demikian kuliner tradisional lainnya seperti Batagor dan Siomay Bandung, Pempek Palembang, sampai Rimpi Pisang Rantau Binuang dan, Cabai Hiyung, Pakasam oleh-oleh yang banyak dicari warga Kota Jakarta dan Surabaya Jawa Timur.
Apalagi zaman di era digital elektronik sudah, tentunya tak terlepas dari (e-com) elektronik komersial. Kita tidak akan lepas dengan online, meskipun secara konvensional masih terbatas. Harapannya pemasaran produk produk unggulan Tapin yang tak hanya kuliner saja, ada kerajinan kalau bisa dipasarkan secara digital. “Packing paket pengiriman kalau bisa yang baik, sebagaimana saya minta kemarin kerajinan kopiah jangang Tapin yang harganya jutaan wajar dipacking dengan yang baik,” katanya.
Sebagaimana upacara penaikan dan penurunan bendera sang saka merah putih kemarin, SOPD Dinas DPPKB sajikan kuliner lokal tradisional gratis kepada warganya yang berkunjung. Diantaranya dengan Apam Peranggi Kacang Habang, Mei Habang sampai Kolak Pisang. Adapun minumannya Kopi Batung danBuah Serut Babak Es.(Nas)