PJ Bupati Tapin Sambut Tim Surveyor Akreditasi LIPA Rumah Sakit Datu Sanggul

TAPIN, KALSEL, majalah detektif.com : RSUD Datu Sanggul yang baru kembali melakukan akreditasi secara offline selama dua hari setelah sebelumnya dilakukan secara online. Pihaknya kedatangan Tim Survei Akreditasi dari Lembaga Independen Pelaksana Akreditasi (LIPA) Rumah Sakit untuk melakukan akreditasi.

 

Pj. Bupati Tapin M. Syarifuddin MPd didampingi Direktur RSUD Datu Sanggul Dr.Milhan menyambut kedatangan tim surveyor akreditasi RSUD Datu Sanggul yang diketuai dr Hj Rasyidah Mkes Fisqua dan Dr Syaifulah Saleh bertempat Lantai 2 RSUD Datu Sanggul, Rabu (27/03).

 

Penyambutan turut dihadiri Aspem Kesra H Zainal Abidin, Kepala Inspektorat H Unda Absori, Kepala Dinas Kesehatan Dr H Alfian Yusuf serta ketua dewan pengawas dan anggota pengawas RSUD Datu Sanggul.

 

Seperti yang diutarakan Dr Milhan Direktur RSUD Datu Sanggul, sebelumnya RSUD Datu Sanggul Tapin sudah mendapatkan akreditasi dengan nilai paripurna, namun berhubung ada pemindahan rumah sakit kerumah sakit yang baru, akreditasi harus kembali dilakukan.

 

Sebelumnya telah dilakukan akreditasi secara online dan dilanjutkan akreditasi secara offline dengan mengunjungi langsung rumah sakit RSUD Datu Sanggul selama dua hari.

 

“Akreditasi dilakukan dari segi management, pelayanan, fasilitas rumah sakit dan dari segi administrasi juga mendapat perhatian,” ujarnya.

 

Seperti yang diutarakan Dr Milhan, saat ini RSUD hanya kekurangan dokter Jantung, dokter bedah tulang, bedah tumor, bedah dada dan rehab medik. Harapannya dengan penerimaan CPNS bisa melengkapi rumah sakit kita untuk membantu masyarakat yang memerlukan dokter spesialis.

 

“Sedang untuk dokter spesialis spesialis penyakit dalam, dokter spesialis anak, dokter kandungan, bedah dokter bius sudah kita miliki sekitar 17 orang dokter, dan kekurangan dokter lainnya insyaallah akan segera kita lengkapi,” tandasnya.

 

Sementara itu PJ Bupati Tapin M Syarifuddin MPd berharap, dengan adanya akreditasi ini tidak ada lagi fasilitas maupun pelayanan rumah sakit Datu Sanggul yang dibawah standar.

 

Walau kita tahun 2023 telah mendapatkan akreditasi paripurna untuk rumah sakit lama, karena kita telah menempati rumah sakit yang baru, maka kita kembali harus mendapatkan akreditasi atau penilaian kembali dan mudah – mudahan hasilnya tidak berubah dan kita bisa kembali mendapatkan akreditasi paripurna.

 

“Karena itu kita mengharapkan masukan – masukan dari surveyor bagaimana kita mengembangkan rumah sakit kita kedepannya,” tandasnya.(Nas)

Leave a Reply