Dihadiri 32 Orang, Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sidoarjo Resmi Dibuka

SIDOARJO, majalahdetektif.com – Rapat paripurna tentang pembacaan surat masuk dan penyampaian nota penjelasan Bupati terhadap Raperda APBD TA 2023 serta penetapan perubahan Propemperda Kab. Sidoarjo Tahun 2022, di gedung DPRD Kab. Sidoarjo Resmi di buka oleh Ketua H. Usman, M.Kes., Senin (19/9/2022),pukul: 14.00 wib hingga selesai, berdasarkan hasil rapat musyawarah DPRD Kab. Sidoarjo (15/9/2022  yang ditindaklanjuti Rapat Paripurna DPRD Kab. Sidoarjo, rapat ke 1 persidangan ke 3 tahun sidang 2022 dibuka dan dinyatakan untuk umum.

 

Turut hadir Wakil Bupati Sidoarjo, H. Subandi, SH., Pimp. serta segenap anggota DPRD Kab. Sidoarjo, Forkopimka Kab. Sidoarjo, Komandan TNI/ Polri yang mewakili, Sekertaris Daerah dan jajarannya, Kepala Instansi, Dirut BUMN, BUMD, Kepala Cabang Badan Hukum Milik Negara, KPU, Bawaslu, BNNK Sidoarjo, Ketua Majelis Ulama Kab. Sidoarjo, Rektor Perguruan Tinggi, Pimpinan Partai Politik, Wartawan dan LSM.

 

Dalam rapat paripurna, surat masuk disampaikan oleh Sekertaris DPRD Kab. Sidoarjo. Selanjutnya penyampaian nota penjelasan Bupati Sidoarjo terhadap rancangan Peraturan Daerah Kab. Sidoarjo, tentang APBD tahun 2023 disampaikan oleh Wakil Bupati Sidoarjo.

 

H. Subandi, SH., memaparkan susunan pengeluaran keuangan tetap berorientasi pada basis kinerja dengan pendekatan penganggaran pendapatan baperda berdasarkan hukum dan sebagainya tetap mengedepankan transparasi keterbukaan, berprinsip pada eksistensi tetap guna dan tepat daya, bagaimana peran daerah sebagai fasilitator, motivator untuk menggerakkan pembangunan daerah,”paparnya.

 

“5 pembangunan daerah tercantum dalam RAPBD pada tahun 2023 yaitu peningkatan dengan publik, juga SDM, pembangunan kota sistem transportasi yang produktifitas, industri dan perdagangan transportasi, ekonomi yang inklusif yang berkelanjutan dan hal ini dipertahankan program – program yang berkualitas pembangunan daerah yang telah kita sepakati bersama ditahun 2023″.

 

” Penataan kota,ruang terbuka hijau, peningkatan daya cukup transportasi yang terpadu, mulai kemacetan dan mendukung pemulihan ekonomi, ruang tata pemerintahan yang baik yang memanfaatkan TIT dan teknologi, pembatasan publik yang mendukung pertumbuhan industri, perdagangan dan jasa, pengembangan usaha dan mikro koperasi yang kreatif melalui dukungan ekonomi digita, serta melakukan pembangunan SDM yang berkualitas dan berkarakter dan bekerja saing,”imbuhnya.

 

Pendapatan Daerah sebesar Rp. 3. 954.152.912.915,- meliputi Pendapatan Asli Daerah. Rp. 4.353.902.942.915,- meliputi belanja operasional dialokasikan sebesar Rp. 3.603.644.978.703,- , Belanja Perda menghasilkan Rp. 628.111.218.400,-, Belanja tak terduga dialokasikan sebesar Rp. 10.000.000.000,- (10 milyar), Belanja Parpol dialokasikan sebesar 628 sepeda, Rp. 206.677.812.

 

“Untuk alokasi anggaran pembiayaan daerah sebesar Rp. 399.500.000.000,- ( 399 milyar, 500 juta rupiah), dan kita ketahui bersama tentunya dapat memenuhi program – program yang telah kita rencanakan bersama dan berjalan dengan optimal,” kata Wabup Subandi dalam pembacaan susunan pengeluaran keuangan daerah.(Ldy)

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *