Kampung KB Mawar Desa Banjarwungu, Kec. Tarik, Kab. Sidoarjo Menjadi Percontohan Administrasi Terbaik

SIDOARJO, majalah detektif.com – Kampung KB merupakan satuan wilayah setingkat RW, dusun atau setara yang memiliki kriteria tertentu, dimana terdapat keterpaduan program KKBPK yang dilakukan secara sistematis. Selain itu, manfaat kampung KB selain bisa mengentaskan kemiskinan, juga mendekatkan pembangunan kepada masyarakat.

 

Salah satu percontohan tertib administrasi Kampung KB adalah Kampung KB Mawar Desa Banjarwungu, yang mana bisa memotivasi ke-3 Desa Kampung KB (Kampung KB Desa Sebani, Kampung KB Desa Segodobancang, Kampung KB Desa Kalimadi), untuk bisa mensosialisasikan peranan KB, Kamis (8/9/2022), tepatnya di Balai Desa Banjarwungu, Kec. Tarik, Kab. Sidoarjo, pada pukul: 09.00 wib hingga selesai.

 

Turut hadir serta Lauta, SE., Sekertaris Desa Banjarwungu (yang mewakili), beserta jajaran, Ir. Anang Setiyo Wahono, selaku Pembina Kampung KB , Ibu Hera, PLKB, Ibu Ira, PLKB, para kader ke 4 Desa.

 

Acara disambut dengan antusias dari beberapa desa, sambil mengucapkan yel yel KB, memotivasi untuk bisa menyuarakan bahwa pentingnya untuk bisa mensosialisasikan terkait KB.

 

“Ucapan terimakasih kepada semua pihak atas terselenggaranya kegiatan ini, dan mohon maaf apabila ada yang tidak berkenan dalam penyajian dan sebagainya,”terang Sekdes Lauta.

 

Dalam pertemuan ini adalah study komperatif yaitu mendampingi dari Pokja untuk menyelesaikan terkait administrasi yang disampaikan oleh ibu Hera.

 

Ir. Anang Setiyo Wahono, Pembina Kampung KB memaparkan bahwa pembinaan ini dilakukan secara rutin setiap bulan, agar semua Pokja Kampung KB bersemangat membantu Pemerintah Desa, dalam mengelolah masalah KB dan kesehatan bisa berjalan dengan baik, serta memotivasi bahwa KB merupakan kebutuhan semua warga desa,”terangnya.

 

Desa Kampung Mawar KB Banjarwungu mempunyai tertib administrasi, tertib laporan hingga melaporkan secara ITE nasional.

 

“Menurut kami, ini penilaian yang bagus dan perlu di contoh Kampung KB yang ada di desa lainnya,”imbuh Ir. Anang Setiyo Wahono.

 

Materi yang disampaikan oleh Pokja yaitu masalah kependudukan dan pengendalian stunting di wilayah Tarik.

 

Semoga dengan adanya program KB untuk masyarakat bisa mengentaskan kemiskinan, perekonomian yang lebih baik lagi juga meminimalisir adanya stunting dan terus akan dilakukan pemantauan supaya pengendalian stunting yang teridentifikasi terus bisa dilakukan upaya, dan akan bekerjasama dengan Dinkes.(Ldy)

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *