Kota Mojokerto, Majalahdetektif.com — Sebanyak 20 finalis Pemilihan Duta Wisata Gus Yuk Kota Mojokerto tahun 2025 saat ini tengah menjalani tahapan pra karantina yang berlangsung sejak 6 hingga 31 Mei 2025. Dalam salah satu sesi pengarahan, Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari memberikan motivasi sekaligus pesan penting tentang peran strategis generasi muda dalam pembangunan daerah.
Dalam arahannya, Wali Kota yang akrab disapa Ning Ita tersebut menegaskan bahwa pemuda memiliki peran kunci dalam mendorong kemajuan Kota Mojokerto. Ia mengajak seluruh finalis untuk tidak hanya menjadi wajah promosi pariwisata, tetapi juga tampil sebagai agen perubahan yang mampu membawa nilai-nilai pembangunan ke tengah masyarakat.
“Jumlah pemuda memang hanya sekitar seperlima dari total penduduk Kota Mojokerto. Tapi jika seluruhnya berdaya, kreatif, dan menjadi inovator, maka kekuatannya sangat dahsyat bagi pembangunan kota,” ungkap Ning Ita di hadapan para finalis.
Ia menekankan bahwa pembangunan daerah tidak cukup hanya dengan infrastruktur fisik, tetapi juga harus ditopang kekuatan sosial budaya, semangat gotong royong, dan nilai-nilai kebangsaan yang harus terus dijaga, terutama di tengah masyarakat perkotaan yang semakin plural dan modern.
“Gotong royong dan toleransi adalah karakter bangsa kita. Inilah modal sosial yang harus dijaga dan dikembangkan, termasuk oleh para duta wisata seperti Gus Yuk,” tambahnya.
Lebih lanjut, Ning Ita menjelaskan bahwa salah satu visi pembangunan Kota Mojokerto adalah menjadi kota yang berdaya saing. Ia mendorong para finalis untuk memahami makna daya saing dalam konteks lokal agar bisa turut mempromosikan keunggulan daerah secara efektif.
“Berdaya saing artinya memiliki keunggulan ekonomi, sosial, dan budaya yang tidak dimiliki daerah lain. Tugas kalian adalah menggali, memahami, dan mempromosikan potensi ini kepada masyarakat luas,” ujar Ning Ita.
Dalam sesi pengarahan tersebut, Ning Ita juga memperkenalkan lima pilar pembangunan daerah yang terangkum dalam Panca Cita Kota Mojokerto, yakni: peningkatan kualitas sumber daya manusia, penguatan ketahanan sosial dan budaya, pertumbuhan ekonomi berkelanjutan, integrasi tata kelola pemerintahan, serta pembangunan infrastruktur berwawasan lingkungan.
Sebagai informasi, sebanyak 20 finalis Gus Yuk Kota Mojokerto ini telah terpilih dari 105 pendaftar yang diseleksi sebelumnya. Mereka akan memasuki masa karantina penuh pada awal Juni 2025 dan akan bersaing untuk dinobatkan sebagai Duta Wisata Kota Mojokerto tahun 2025. (Den)
