MOJOEKRTO – MD : Lembaga swadaya masyarakat Aliansi Rakyat Anti Korupsi (Arak) jawa Timur pada senin (25/5) yang lalu telah melakukan unjuk rasa sasaran puluhan aktivis militan anti korupsi dan peduli wong cilik ini tidak tanggung-tanggung sasarannya unjukrasa adalah Kapolda Jatim dan Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Timur.
Pantauan media ini rombongan unjuk rasa yang mengendarai sebuah truk, mobil pribadi dan puluhan sepeda motor ini pagi-pagi berkumpul di depan Rumah Makan Pandan Arum, Bypass Mojokerto, kemudian bergerak menuju Mapolda jawa Timur dengan pengawalan ketat dari pihak kepolisian baik dari Mojokerto, Sidoarjo dan Surabaya.
Koordinator aksi Safri Nawawi,SH sesampai dipintu gerbang Mapolda jatim langsung melakukan orasi terutama dalam penanganan kasus-kasus yang tidak beres yang lama dilakukan beberapa Polres di Jawa Timur dan oleh Polda langsung, namun sesuai pantauan media ini aksi unras tampak mulai memanas saat demonstran hendak melakukan sumpah pocong berhasil dihentikan oleh Kapolda Jatim melalui jajarannya dengan jaminan bargaining bahwa kasus yang mandeg akan terus ditindak lanjuti sesegera mungkin.
Dalam kesempatan itu perwakilan pengunjuk rasa ditemui di SPK Mapolda jatim dan setelah dilakukan pembicarran dan evaluasi penanganan perkara yang dituntut LSM ARAK juga menyerahkan data dan bukti kasus-kasus besar yang menjadi atensi sorotan masyarakat anti korupsi dan penindasan dan mendesak untuk ditangani sesegera mungkin.
Sementara di Kejati Jawa Timur, pengunjuk rasa setelah puas berorasi m saat hendak diterima perwakilannya sengaja rombongan ini menampilkan kesenian khas Mojopahitan Bantengan hingga selesai diterima langsung oleh Kajati jawa Timur.
Safri nawawi saat ditemui media ini seusai mengadakan seangkaian pertemuan menyatakan kepuasannya dan tidak capek mengawal kasus yang ditanganinya,” Bapak Kapolda yang baru sangat respon terhadap unras dan tuntutan kami, beliau janji segera menuntaskan kasus yang kami ajukan dan yang lebih mengembirakan setelah kita berdemo lebih dari 3 kali baru kali ini kita ditemui Bapak Kajati, Alhamdullilah Pak kajati juga berjanji menuntaskan kasus dan masukan yang kami sampaikan terutama kasus-kasus korupsi beliaunya sangat menghargai masukan kami dan segera menuntaskan masukan kasus kasus kami baik dengan cara memerintahkan kajari maupun ditangani Kajati sendiri” ujar Alumnus Fakultas Hukum Unmuh ini (Mar)
Berita Majalah Detektif Edisi 130, Juni 2015 :
Kapolri Jenderal Badrodin Haiti Lantik 8 Kapolda
DPRD Jatim Minta Porprov Tak Dinodai Kecurangan
PBB-P2 Jadi Andalan Pendapatan Asli Kabupaten Mojokerto
LSM ARAK Demo Kapolda dan Kajati, Tuntut Tuntaskan 11 Perkara
Pengambilan Sumpah , Pelantikan Dan Serah Terima Jabatan KPN Mojokerto
Kerap Tuai Kritik Kebijakan Pembangunan, Bupati MKP: Filter dengan Perbaikan Etos Kerja