PASURUAN, majalah detektif.com – Kapolres Pasuruan AKBP Bayu Pratama Gubunagi, S.H., S.I.K., M.Si., didampingi PJU Polres Pasuruan menggelar Dialog Bersama Masyarakat (Diagram) Kecamatan Lumbang yang diselenggarakan di Kantor Kecamatan Lumbang, Jum’at (18/11/2022).
Hadir dalam kegiatan tersebut yakni Kapolres Pasuruan, PJU Polres Pasuruan, Kapolsek Lumbang, Sekcam Lumbang, Forkopimca Kecamatan Lumbang, dan Tokoh Agama serta Masyarakat Kecamatan Lumbang.
Wujudkan Kedekatan Polri Dengan Masyarakat, Polres Pasuruan Gelar Dialog Bersama Masyarakat (Diagram) Kecamatan Lumbang
Wakil Camat Lumbang mengawali sambutannya dengan permohonan maaf karena Camat Lumbang tidak bisa menghadiri kegiatan diagram tersebut.
“Di wilayah Kecamatan Lumbang memiliki 12 Desa yang mana ada berbagai macam karakteristik, di wilayah Kecamatan Lumbang berbatasan dengan wilayah Kecamatan Winongan, Kecamatan Grati, Kecamatan Puspo dan Kabupaten Probolinggo,” ucapnya.
Dia mengatakan bahwa Kondisi di wilayah Kecamatan Lumbang untuk situasi kamtibmas saat ini sangat kondusif.
“Kami mohon arahan dan bimbingan kepada Bapak Kapolres Pasuruan dalam melaksanakan maupun merencanakan pembangunan di wilayah Kecamatan Lumbang, semoga kegiatan hari ini juga bisa memberikan manfaat bagi kita semua,” lanjutnya.
Kapolres Pasuruan mengucapkan rasa terimakasih kepada para masyarakat yang telah meluangkan waktunya untuk menghadiri kegiatan Diagram di wilayah Kecamatan Lumbang tersebut.
“Saya berharap juga terhadap masyarakat Kecamatan Lumbang bisa bekerjasama dengan kami dari pihak kepolisian dalam hal – hal di segala kegiatan yang ada di wilayah Kecamatan Lumbang dan mari bersama – sama menjaga situasi kamtibmas di wilayah Kecamatan Lumbang agar tercipta situasi yang aman dan Kondusif,” tutur Kapolres.
Ustad Munir menjelaskan kepada Kapolres Pasuruan terkait dengan situasi kamtibmas di wilayah Kecamatan Lumbang memang aman terkendali, akan tetapi ada sedikit permasalahan berkaitan dengan kejadian begal meskipun itu masuk di wilayah hukum Kota Pasuruan tetapi wilayah tersebut berbatasan dengan wilayah Kecamatan Lumbang.
Kapolres Pasuruan menjawab penjelasan dari Ustad Munir, “Berkaitan dengan adanya kejadian begal tersebut yaitu nanti kedepan Kapolsek Lumbang saya minta untuk memetakan kembali daerah rawan terjadinya kriminalitas guna antisipasi dan menjadikan Kecamatan Lumbang tercipta situasi kamtibmas yang aman dan kondusif,” jawabnya.
Selanjutnya Nur Hajar Ketua MUI Kecamatan Lumbang menanyakan hal yang berkaitan dengan permasalahan Narkoba agar dilakukan penyuluhan di sekolah – sekolah guna pencegahan sejak dini terhadap masyarakat di kalangan pelajar khususnya Kecamatan Lumbang terkait bahaya Narkoba.
“Berkaitan dengan penyuluhan Narkoba, Polres Pasuruan juga sering dihubungi oleh Ketua MUI Ustadz Nurul Huda Kabupaten Pasuruan untuk diajak bersama sama melakukan penyuluhan berkaitan dengan menangkal bahaya Narkotika dan perlu diketahui di wilayah Kabupaten Pasuruan sudah ungkap kasus Narkoba dengan jumlah 2.620 gram, maka dari itu Polres Pasuruan akan selalu mengupayakan pencegahan terhadap peredaran Narkotika di wilayah Kabupaten Pasuruan,” jelasnya.(Ldy)
