PBB Optimis Bisa Raih 3 Juta Suara di Jatim

Surabaya – majalahdetektif.com : Transparansi Partai Bulan Bintang (PBB) mengakhiri masa kampanye pada tanggal 13 April 2019, menyatakan bahwa secara nasional sudah mampu menempelkan 20 juta stiker dengan cara relawan menanyakan dan mendata langsung ke lapangan.

Dari 20 juta stiker itu 3 juta berhasil dilaksanakan di wilayah Jatim.

“Melalui gerakan kampanye tidak terbaca dan sistematis dengan data dapat dipertanggungjawabkan, maka insyaAllah di wilayah Jatim sedikitnya memperoleh 3 juta suara,” jelas Ketua DPW PBB sangat Ir HM Masduki Thaha, SH saat menyampaikan konferensi pers si Hotel Namira, Surabaya, Sabtu (13/4/2019).

Masduki menjelaskan, bahwa rangkuman dari keseluruhan kampanye dan gerakan pemenangan selama masa kampanye, PBB melakukan gerakan tidak terbaca, dalam upaya menembus parlement threshold.

Menurutnya, dalam melakukan gerakan kampanye tidak terbaca pada stiker diberi nomor Hp Prof Dr Yusril Ihza Mahendra SH M.Sc, Ketua Umum Partai Bulan Bintang dan silakan menghubungi jika anda dizalimi.

Selain itu, kata Masduki, meminta pemilih memenangkan PBB No 19 dengan tiga program prioritas. Pertama, mewujudkan haji murah dan tidak antre. Kedua, negara wajib memberi tanah kepada rakyat pribumi, dan ketiga, pengangkatan pegawai negeri sipil pribumi besar besaran setiap tahun.

“Apa yang dilakukan relawan dan dilakukan langsung dengan beberapa pertanyaan, pemilik rumah sadar dan antusias memberi dukungan dan menempelkan stiker di rumahnya secara sukarela,” ujar Masduki.

Ia menjelaskan, di wilayah Jatim ada 3 juta rumah tertempel dan kalau rata-rata ada 4 pemilih, maka potensi suara PBB ialah 12 juta dan kalau 10 persen saja, sudah mampu meraup 1.2 juta suara.

TKI dan Keluarga
Masduki bersama Ketua Umum Aspataki Pusat, Saiful Mashud SH, juga menyatakan bahwa menyesuaikan dengan program atau gerakan kampanye nyata PBB Pusat, telah bekerja sama dengan Aspataki ( asosiasi perusahaan penempatan tenaga kerja indonesia ), bahkan di Jatim ada 3 juta anggota Aspataki, kalau rata-rata mempunyai anggota keluarga 3-4 orang, maka potensi suara riil 9-12 juta suara, “Dan kalau diambil 10% saja maka ada 3 juta suara,” urai Masduki.

Potensi suara untuk PBB pada Pemilu 2019 ini, berkat kejelihan Prof Yusril menangkap permasalahan rakyat, maka beberapa suara potensi sudah menyatakan dan ikut kampanye pendukung dan membesarkan PBB.

Di antaranya, menurut Masduki, guru guru paud dalam ( himpunan pendidik usia dini ), advokasi rakyat dengan masalah tanah sebagian besar persoalannya, mengenai kasus penyerobotan di beberapa wilayah, termasuk Banyuwangi. Pasuruan, dan Jember.

Belum lagi, katanya,
gerakan 84 orang caleg DPR RI beserta tim suksesnya, 76 orang DPR Provinsi Jatim dengan seluruh pendukungnya, dan 800 orang caleg DPR kabupaen/kota dengan berbagai macam model kampanye, merupakan mesin partai yang bekerja terus menerus berbulan bulan untuk kemenangan PBB mencapai 4 persen di DPR RI.

“Oleh karena itu, dari rangkuman kampanye ini, maka suara DPR Ri di Jatim setelah mengevaluasi dengan perhitungan secara kasar perolehan batas minimum, maka ada 6 dapil memperoleh 175-200 suara atau mendapatkan masing-masing Dapil 1 kursi, dan
4 dapil lainnya 50-120 ribu suara, memungkinkan untuk memperoleh kurai tambahan, semoga Allah SWT meridloi,” tuturnya.

PBB juga memiliki suara fanatik, menurut Masduki,
ada sekitar 300 ribu suara fanatik tersebar di 38 kabupaten/kota se Jatim. Dan semua potensi dan riil suara itu perlu disampaikan karena ada hembusan suara PBB tidak mampu menembus 4 persen di Senayan. (Tik)

Leave a Reply