Majalahdetektif.com : Untuk mencapai Good Governance dan melakukan pembaharuan serta perubahan mendasar terhadap sistem penyelenggaraan pemerintahan, dilakukannya reformasi birokrasi. Seperti yang dilakukan oleh Sosok Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini yang dinilai sukses jalankan reformasi birokrasi.
Pada pelaksanaan otonomi daerah yang berjalan sejak tahun 2001 silam, kurang dari 15 persen pemimpin yang dikatakan sukses dalam mewujudkan reformasi birokrasi yang baik. Namun di bawah kepemimpinan Menteri Sosial Tri Rismaharini mampu mewujudkan reformasi birokrasi yang baik. “Pentingnya pembangunan sumber daya manusia (SDM) sebagai tulang punggung kemajuan suatu bangsa. Salah satu fokus penting dalam hal ini adalah bagaimana memperkuat reformasi birokrasi” Ujar Tri Rismaharini.
Tri Rismaharini menjadi wali kota perempuan pertama yang memimpin Surabaya. Di bawah kepemimpinannya, Surabaya berhasil meraih kembali penghargaan Adipura 2011 untuk kategori kota metropolitan. Risma juga membawa Surabaya menjadi kota yang terbaik partisipasinya se-Asia Pasifik pada tahun 2012 versi Citynet. Wanita berusia 51 tahun itu juga pernah masuk dalam daftar nominasi World Mayor Prize 2012 bersaing dengan 76 walikota dan gubernur lain di seluruh dunia.
Armelynda Rizki Fadila Sari, Mahasiswi Prodi Administrasi Publik, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo.